Kabupaten Dairi merupakan salah satu bagian provinsi Sumatera
Utara. Beribukotakan Sidikalang, kabupaten ini berdiri dengan beberapa
kecamatan.
Kabupaten Dairi lebih dikenal dengan sebutan kota Kopi. Wajar, dulu hasil pertanian kopi robusta menjadi salah satu daya tarik yang memukau. Banyak wisatawan dan pebisnis melakukan perdagangan kopi sidikalang hingga keluar negeri. Namun semakin sengitnya persaingan dengan daerah lain, pamor kopi sidikalang menurun. Pariwisata Dairi lebih mengandalkan wisata alam, wisata buatan, wisata budaya, dan wisata kuliner.
Sarana prasarana cukup mendukung pengembangan kepariwisataanya. Adanya sejumlah hotel/penginapan dan restaurant yang dikelola oleh pihak swasta. Selain itu MICE di Kabupaten Dairi difokuskan di ibukota yakni Sidikalang meskipun scopnya masih dalam skala kecil.
Kebudayaan pakpak mendominasi kabupaten Dairi. Sebab nenek moyang dan penduduk asli kabupaten Dairi adalah suku batak beretnis pakpak. Saat ini banyak masyarakat pendatang khususnya batak toba yang menetap dan bermukim, begitu juga dengan etnies batak lainnya. Selain itu etnis cina, jawa, padang, sunda dll dapat juga berdomisili di sebagian wilayah kabupaten dairi.
Pariwisata Dairi cukup potensial untuk maju bila dikelola secara lebih profesional dengan menggunakan konsep yang lebih dinamis terhadap pola kebudayaan daerah.
Kabupaten Dairi lebih dikenal dengan sebutan kota Kopi. Wajar, dulu hasil pertanian kopi robusta menjadi salah satu daya tarik yang memukau. Banyak wisatawan dan pebisnis melakukan perdagangan kopi sidikalang hingga keluar negeri. Namun semakin sengitnya persaingan dengan daerah lain, pamor kopi sidikalang menurun. Pariwisata Dairi lebih mengandalkan wisata alam, wisata buatan, wisata budaya, dan wisata kuliner.
Sarana prasarana cukup mendukung pengembangan kepariwisataanya. Adanya sejumlah hotel/penginapan dan restaurant yang dikelola oleh pihak swasta. Selain itu MICE di Kabupaten Dairi difokuskan di ibukota yakni Sidikalang meskipun scopnya masih dalam skala kecil.
Kebudayaan pakpak mendominasi kabupaten Dairi. Sebab nenek moyang dan penduduk asli kabupaten Dairi adalah suku batak beretnis pakpak. Saat ini banyak masyarakat pendatang khususnya batak toba yang menetap dan bermukim, begitu juga dengan etnies batak lainnya. Selain itu etnis cina, jawa, padang, sunda dll dapat juga berdomisili di sebagian wilayah kabupaten dairi.
Pariwisata Dairi cukup potensial untuk maju bila dikelola secara lebih profesional dengan menggunakan konsep yang lebih dinamis terhadap pola kebudayaan daerah.
No comments:
Post a Comment
Pengujung yang baik, pasti tidak lupa berkomentar. :)
Terimakasih.....